BeritaPajak

Menkeu Purbaya Klaim Konsumsi dan Belanja Masyarakat Sudah Membaik

Pajak.com
Menkeu Purbaya Klaim Konsumsi dan Belanja Masyarakat Sudah Membaik
Menkeu Purbaya Klaim Konsumsi dan Belanja Masyarakat Sudah MembaikGambar: pajak.com

Menkeu Purbaya Klaim Konsumsi dan Belanja Masyarakat Sudah Membaik

Pajak.com, Jakarta – Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa menyatakan bahwa aktivitas konsumsi dan belanja masyarakat menunjukkan tanda-tanda pemulihan yang signifikan. Ia menilai, berbagai indikator ekonomi mulai memperlihatkan tren positif, baik dari sisi penjualan ritel maupun tingkat kepercayaan konsumen.

Purbaya menyampaikan bahwa berdasarkan data dari Bank Indonesia (BI), penjualan ritel mengalami peningkatan, begitu pula dengan aktivitas ekonomi di berbagai daerah. Menurutnya, permintaan terhadap kendaraan bermotor dan kredit konsumsi juga mulai tumbuh, menandakan geliat ekonomi masyarakat yang kian membaik.

“ Sepertinya sudah membaik, kalau lihat data dari Bank Sentral. Katanya retail sales -nya mulai naik. Kalau anecdotal evidence dari orang-orang di daerah, sepertinya sudah naik juga, ada yang jual mobil, mobilnya mulai laku, jual motor sudah ada permintaan kredit dan lain-lain, sepertinya sudah bergerak,” ungkap Purbaya kepada awak media, dikutip Pajak.com pada Selasa (28/10/25).

Ia menjelaskan bahwa peningkatan penjualan ritel tersebut sejalan dengan data indeks kepercayaan konsumen yang menunjukkan kenaikan menuju level 100, setelah sebelumnya berada di posisi yang lebih rendah pada bulan-bulan sebelumnya. Menurut Purbaya, hal ini menjadi sinyal bahwa masyarakat mulai yakin kondisi ekonomi akan terus membaik.

“ Artinya memang mereka melihat kondisi ekonomi mereka sekarang dan ke depan akan membaik terus,” jelasnya.

Purbaya menegaskan, meningkatnya optimisme masyarakat merupakan landasan penting bagi pemerintah untuk mendorong laju pertumbuhan ekonomi yang lebih cepat. Dengan kepercayaan publik yang pulih, ia meyakini roda ekonomi akan bergerak lebih dinamis.

Ia juga berharap momentum positif ini dapat dimanfaatkan oleh masyarakat untuk kembali aktif dalam kegiatan ekonomi, seperti mencari pekerjaan, membuka usaha, dan meningkatkan produktivitas.

“Saya harapkan mereka bisa meraih tulang-tulang untuk cari kerja, berbisnis, dan lain-lain,” kata Purbaya.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa pemerintah masih memiliki ruang kebijakan yang cukup luas untuk menjaga momentum pertumbuhan ekonomi. Salah satunya melalui penguatan sistem perbankan guna memastikan likuiditas tetap terjaga dan daya beli masyarakat meningkat.

“Nanti kalau masih kurang uangnya, saya akan pindahkan lagi sebagian ke sistem perbankan supaya ekonomi semakin bergerak. Jadi jangan takut, saya masih punya senjata cukup banyak,” pungkasnya.

Artikel sebelumnya Purbaya Genjot Penerimaan Pajak untuk Tekan Beban Utang Pemerintah Rp9.138 Triliun

See the full version of this page

Rujukan asli berita ini

Kami menambahkan konteks dan ringkasan. Baca versi lengkapnya di pajak.com.

Baca Versi Asli
Bagikan
XWhatsAppLinkedIn